Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Daerah

Satgas Madago Raya Razia Kendaraan di Wilayah Poso

19
×

Satgas Madago Raya Razia Kendaraan di Wilayah Poso

Share this article
Oplus_16908288

Poso Three Fakta News-Satgas III Preventif Operasi Mandago Raya, menggelar razia kendaraan untuk menjaga stabilitas keamanan dan mencegah peredaran senjata api (senpi), bahan peledak, senjata tajam (sajam) dan barang-barang terlarang lainnya, di wilayah Kabupaten Poso,Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Jumat (4/7/2025).

Razia tersebut difokuskan di empat titik Pos Kamtibmas, yaitu di Pos Tamanjeka, Kalora, Masamba, dan Tabalu, yang dikenal sebagai jalur strategis kerap digunakan masyarakat maupun pihak lain berpotensi mengancam keamanan.

Example 300x600

Kasatgas III Preventif Operasi Madago Raya, Kombes Pol. Kurniawan Tandi Rongre mengatakan, razia yang dilakukan tersebut dengan cara pendekatan persuasif kepada masyarakat namun tetap tegas. Kegiatan tersebut bukan semata-mata bertujuan menangkap pelanggar hukum, tetapi juga untuk membangun rasa aman di tengah masyarakat Poso.

“Kami tidak hanya memeriksa kendaraan, tetapi juga memberikan imbauan langsung kepada warga agar selalu waspada dan tidak terpengaruh paham radikal,” kata Kurniawan.

Upaya preventif tersebut lanjutnya, untuk menutup ruang gerak kelompok radikal yang masih menjadi perhatian bersama. 

Dalam razia tersebut, sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat diperiksa secara acak. Petugas mencari kemungkinan adanya sajam, senpi organik maupun rakitan, bahan peledak, atau barang mencurigakan lainnya yang bisa membahayakan ketertiban umum.

Menurutnya, razia tersebut akan terus dilakukan secara berkala dan situasional di berbagai titik strategis wilayah Poso dan sekitarnya selama Operasi Madago Raya masih berlangsung. 

“Operasi ini sendiri menjadi bagian dari strategi jangka panjang Polri dalam meredam sisa-sisa ancaman kelompok bersenjata di wilayah Sulteng,” ujarnya.

Kombes Kurniawan menegaskan, pihaknya tetap mengedepankan pendekatan humanis dalam setiap kegiatan preventif. Polisi hadir bukan untuk menakut-nakuti, tapi untuk memastikan bahwa masyarakat bisa hidup tenang, tanpa bayang-bayang ancaman dari kelompok yang tidak bertanggung jawab.

Warga yang melintasi titik pemeriksaan menyambut baik kegiatan itu. Banyak di antara mereka yang mengaku merasa lebih aman dengan kehadiran aparat di jalan-jalan utama. 

“Kami mendukung penuh razia ini, apalagi demi keamanan kita bersama. Apabila ada hal-hal yang buruk, kami siap berkerja sama dan melaporkan ke pihak kepolisian,” tegas Amir, warga Kalora tersebut.*/PAR

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply