Poso Three Fakta News-Satgas II Preemtif Operasi Madago Raya melakukan pendekatan persuasif guna menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif, tatap muka langsung dengan siswa-siswi SMP N 2 Lage, di Desa Malei, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso, Sabtu (23/8/2025).
Pada kesempatan itu, personel rohanian Kamtibmas Polri Aiptu Halput, memperkenalkan peran rohaniawan Polri dalam mencegah paham radikalisme dan intoleransi yang berpotensi merusak persatuan bangsa.
Ia mengajak para siswa-siswi agar tumbuh sebagai generasi yang terbuka dan menghargai perbedaan, serta menjaga Kamtibmas di sekolah dan dilingkungannya masing-masing.
Selain itu, Halput juga memberikan Bimbingan Penyuluhan (Binluh) bertema “Mitigasi Bencana” untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan para pelajar dalam menghadapi potensi bencana alam yang bisa terjadi kapan saja.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai toleransi dan pentingnya hidup rukun sejak dini,” kata Halput usai kegiatan itu.
Ia berharap, dengan kegiatan tersebut, tercipta lingkungan sekolah yang damai serta situasi Kamtibmas yang semakin kondusif.
Para siswa-siswi terlihat antusias mengikuti kegiatan tersebut, dan mereka aktif berdialog dan memberikan pertanyaan seputar materi yang disampaikan.
Guru pendamping Agustina Limbong menyampaikan, ia mengaku baru pertama kali siswa-siswinya mendapatkan pemahaman langsung dari aparat keamanan.
“Sangat mengapresiasi atas inisiatif Satgas Madago Raya yang sangat bermanfaat bagi pembentukan karakter siswa-siswi di sekolah dan semoga kegiatan ini rutin dilakukan,” harap Agustina.
Menurutnya, kegiatan tersebut sangat positif, sehingga siswa-siswi paham pentingnya toleransi dan juga bagaimana bersikap saat bencana terjadi.*/PAR
