Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Daerah

Ketua FKUB Apresiasi Polda Sulteng Tingkatkan Program Pemahaman Moderasi Beragama

5
×

Ketua FKUB Apresiasi Polda Sulteng Tingkatkan Program Pemahaman Moderasi Beragama

Share this article

ThreeFaktaNews-Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Tengah (Sulteng), Prof. Dr. H. Zainal Abidin, sangat mengapresiasi atas peran aktif Polda Sulteng selama ini, telah menjadi mitra strategis dalam memperkuat nilai-nilai toleransi dan moderasi beragama di tengah masyarakat. 

“Polri tidak hanya menjalankan fungsi pengamanan, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam menciptakan stabilitas sosial berbasis pada kerukunan umat beragama,” kata Zainal diruang kerjanya, Kamis (19/6/2025).

Example 300x600

Menurutnya, peran Satgas II Operasi Madago Raya tahun 2025, telah melakukan sosialisasi dan dialog dalam peningkatan kemampuan imam kepada pegawai syara, para pendeta dan tokoh lintas agama tentang pemahaman moderasi beragama sudah sangat baik. 

“Program tersebut sudah berjalan selama ini, di Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Poso, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Tojo Una-una (Touna),” terangnya.

Tujuan program yang sangat bermanfaat dan baik tersebut lanjutnya, untuk meningkatkan pemahaman moderasi beragama kepada para tokoh lintas agama. Sehingga ke depan program itu bisa lebih menjangkau di beberapa daerah di Sulteng.

Ia menuturkan, salah satu bentuk nyata kolaborasi antara Polda dan FKUB Sulteng adalah, program penguatan dan peningkatan pemahaman moderasi beragama yang ditujukan kepada para Bhabinkamtibmas di seluruh wilayah Sulteng. Melalui kerja sama tersebut, para Bhabinkamtibmas memerikan pemahaman tentang cara beragama yang baik dan benar, dengan mengedepankan toleransi, inklusivitas, serta penghormatan terhadap perbedaan.

“Pemahaman yang benar tentang beragama sangat penting, terutama bagi para petugas lapangan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” ujarnya.

Dengan pemahaman moderat sambungmya, Bhabinkamtibmas bisa menjadi agen perdamaian dan jembatan antar kelompok keagamaan.

Olehnya kata dia, FKUB dan Polda Sulteng sepakat bahwa kerja sama tersebut, tidak hanya akan memperkuat kompetensi anggota kepolisian dalam hal moderasi beragama, tetapi juga diharapkan menjadi model kolaboratif dalam menciptakan situasi kehidupan beragama yang damai dan harmonis di Sulteng.

Ia menjelaskan, HUT Bhayangkara ke-79 bukan hanya perayaan usia institusi saja, melainkan refleksi terhadap capaian Polri dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

“Sinergi antara Polda dan FKUB menjadi bukti bahwa kerja sama lintas sektor adalah kunci utama dalam membangun Indonesia yang rukun, adil, dan sejahtera,” tandas Zainal.*/PAR

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply