Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Daerah

Gempa Magnitudo 6,0 Guncang Poso, Polda Sulteng Gerak Cepat Bantu Korban Terdampak

46
×

Gempa Magnitudo 6,0 Guncang Poso, Polda Sulteng Gerak Cepat Bantu Korban Terdampak

Share this article
Oplus_16777216

Poso Three Fakta News-Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,0, dengan kedalaman 10 Kilo meter menurut BMKG tidak berpotensi tsunami, mengguncang Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Minggu (17/8/2025) pukul 6.38 Wita.

Akibat guncangan tersebut, menyebabkan kerusakan bangunan serta puluhan warga mengalami luka-luka. Gereja Elim di Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir masih dalam tahap renovasi, roboh menimpa jemaat yang tengah beribadah. 

Example 300x600

Sedikitnya sebanyak 31 orang dilaporkan terluka akibat peristiwa tersebut, dengan rincian 8 orang luka ringan, 13 orang luka berat, serta 10 orang lainnya masih mendapat perawatan medis.

Korban luka ringan sebagian besar mengalami lecet, memar, hingga cedera di bagian tangan dan kaki. Para korban telah ditangani di Puskesmas Tokorondo. Sementara korban luka berat dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Poso. Beberapa korban harus masuk ruang operasi dan ICU, namun sampai saat ini, tidak ada laporan korban jiwa meninggal dunia.

Selain itu, di Desa Ueralulu, satu gedung walet milik warga rusak ringan. Masjid Baitul Al-Ala di Desa Lanto Jaya mengalami kerusakan ringan pada bagian bangunan. Sementara di Desa Lape, dua rumah warga milik Husni Lawaru dan Ahmad Lasodo ikut terdampak. Kerusakan ringan juga tercatat di rumah warga Desa Saatu.

Di Kecamatan Poso Pesisir Utara, dua rumah warga dilaporkan rusak. Rumah milik Burhan Tosuman mengalami kerusakan pada dinding samping, sementara rumah semi permanen milik Sadi Pasuma juga retak di beberapa bagian. Petugas gabungan masih melakukan pendataan dampak gempa di lokasi lain.

Sejumlah warga mengaku merasakan guncangan cukup kuat selama sekitar 15 detik. Akibat Panik, warga berhamburan keluar rumah untuk mencari tempat aman. Warga di Desa Masani, Tokorondo, Towu, Pinedapa, Tangkura, dan Lape merupakan yang paling merasakan dampak gempa tersebut.

Kepala BMKG Kabupaten Poso, Ridwan, menyampaikan, episenter gempa berada 18 km barat laut Poso. Titik gempa juga tercatat berjarak 82 km timur laut Sigi, 89 km barat laut Morowali Utara, dan 93 km tenggara Kota Palu.

“Hingga kini BMKG masih terus memantau aktivitas gempa susulan di wilayah tersebut,” terang Ridwan.

Akibat bencana alam tersebut, langkah cepat juga dilakukan Polda Sulawesi Tengah (Sulteng), melalui Kaops Madago Kombes Pol. Heni Agus Sunandar dengan jajaran kepolisian bersama Bhayangkara Tadulako Offroader (BTOF) turun langsung ke lokasi terdampak gempa di Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir. 

Selain meninjau kondisi warga, mereka menyerahkan bantuan sembako ke Posko Bencana sebagai bentuk kepedulian dan dukungan bagi masyarakat yang terdampak.

“Polda Sulteng melalui Satgas Madago Raya hadir untuk memastikan masyarakat terdampak dan akan mendapatkan bantuan segera,” kata Heni saat meninjau lokasi gempa tersebut.

Ia berharap bantuan tersebut. bisa sedikit meringankan beban warga, dan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah maupun BPBD untuk langkah penanganan selanjutnya.*/PAR

Example 300250
Example 120x600