Palu Three Fakta News-Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng), Irjen Pol Dr. Endi Sutendi, memimpin kegiatan commander wish bersama jajarannya, di aula Rupatama Mapolda Sulteng, Rabu (5/11/2025).
Dalam arahannya Kapolda menyampaikan, ada tujuh poin commander wish sebagai pedoman kerja seluruh personel Polda Sulteng. Ketujuh poin tersebut meliputi, perteguh iman dan ketaqwan kepada Tuhan Yang Maha Esa, penguatan solidaritas internal dan kolaborasi eksternal, peningkatan kualitas pelayanan Polri kepada masyarakat, hadirkan Polisi di setiap kesempatan, menjamin dan mengawal keamanan program prioritas nasional, penguaton operasional Polri yang Modern, Adaptif, Nyata, Transparan, Akuntabel dan Profesional (MANTAP), serta hindari penyimpangan dan tingkatkan pengawasan internal.
“Pentingnya melanjutkan program dan capaian positif dari kepemimpinan sebelumnya,” kata Kapolda.
Ia menyebut banyak prestasi yang telah diraih oleh Irjen Pol Agus Nugroho selama menjabat Kapolda Sulteng, dan hal-hal baik tersebut akan terus dilanjutkan serta ditingkatkan.
“Polri tidak boleh berjalan sendirian. Kita harus bersinergi dengan TNI dan instansi pemerintahan lainnya dalam mewujudkan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di Sulteng,” tegasnya
Pada kesempatan itu, Kapolda menyoroti pentingnya pemetaan permasalahan di wilayah hukum masing-masing. Olehnya para Kapolres untuk segera mengambil langkah antisipatif dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat yang selama ini telah terjaga dengan baik.
Ia juga mengingatkan seluruh personelnya, untuk mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam menjaga tahanan serta penggunaan senjata api. Setiap perwira pengawas dan petugas piket selalu memastikan kondisi tahanan secara menyeluruh saat pergantian jaga.
“Pamapta harus quick response terhadap dinamika keamanan wilayah. SOP menjaga tahanan harus diterapkan dengan ketat, dan setiap serah terima piket wajib mengecek keseluruhan, terutama kondisi tahanan,” pesannya.
Menurutnya, media bukan hanya penyampai berita, tapi juga mitra strategis dalam membentuk opini publik yang sehat, agar masyarakat bisa melihat kerja nyata Polri dalam menjaga keamanan dan melayani. Hubungan Polri dan media di Sulteng terus dibangun di atas prinsip keterbukaan informasi publik.
“Kita ingin setiap informasi yang keluar bukan sekadar berita, tapi membawa pesan positif bahwa Polri hadir untuk masyarakat,” tandas Kapolda.*/PAR
